Langsa– Universitas Samudra (Unsam) memberikan Pembekalan kepada Para Dosen Pendamping Lapangan (DPL) Dan Mahasiswa Peserta Kuliah Kerja Nyata (KKN) Periode I Tahun 2023, yang akan melaksanakan KKN di Kecamatan Seruway , Kabupaten Aceh Tamiang. Kegiatan tersebut berlangsung di Aula I Gedung Biro Rektor Unsam, Kamis (12/01/2023).
Rektor Unsam Dr. Ir. Hamdani, M.T dalam arahannya menyampaikan, perhatian utama KKN kali ini adalah mengenai Mitigasi Bencana, yaitu segala upaya pencegahan sebelum bencana terjadi sampai penanganan atau pemulihan kondisi setelah bencana terjadi. Rektor mengatakan, hal ini tidak terlepas dari perubahan iklim dengan segala dampaknya yang diperkirakan sedang terjadi akhir akhir ini. Seperti musibah banjir yang melanda berbagai wilayah di tanah air, termasuk wilayah Aceh. Dimana Kabupaten Aceh Tamiang merupakan salah satu wilayah yang terimbas banjir beberapa waktu lalu.
Rektor mengharapkan melalui KKN di Aceh Tamiang ini, mahasiswa dapat belajar banyak terkait apa saja yang perlu dilakukan untuk pemulihan kondisi sosial masyarakat pasca terjadinya bencana, apa yang perlu dipersiapkan untuk mencegah , terutama musibah banjir yang sering terjadi. Selain itu mahasiswa diharapkan turut berperan dalam upaya peningkatan kualitas Desa terdampak banjir.
“Melalui KKN ini Adik adik berkesempatan untuk belajar. Sebagai mahasiswa, terutama mahasiswa Teknik Sipil harus timbul dalam pemikiran kita, mengapa banjir ini sering terjadi. apa yang harus dipersiapkan, apa yang harus dilakukan berkaitan dengan pemulihan kondisi sosial maupun pemulihan ekonomi pasca banjir, Jadi perhatian utama kita adalah mengenai Mitigasi Bencana.”
“Kemudian apa yang perlu kita bantu, yaitu pemulihan kondisi sosial dengan menggali potensi yang ada di desa dan turut menggerakkan perekonomiannya juga. Meskipun waktunya singkat, gunakan masa KKN ini sebaik-baiknya. Jadi, KKN bukan hanya berkumpul dengan masyarakat, ceramah dan pulang. Tetapi KKN untuk dijadikan pengalaman yang berharga bagi kehidupan di masa mendatang.”
“Bapak/Ibu dosen selaku pembimbing di lapangan, bekali mahasiswa dengan yang terbaik, motivasi dan terus membimbing mereka selama KKN.”Pinta Rektor
Rektor mengungkapkan, Kegiatan pengabdian kepada masyarakat tersebut bukan hanya dengan menyelesaikan KKN saja, lebih dari itu untuk mempersiapkan generasi yang benar benar mampu menghasilkan sesuatu yang terbaik untuk dirinya, untuk masyarakatnya dan untuk negaranya.
Laporan Ketua Lembaga Penelitian, Pengabdian Kepada Masyarakat dan Penjaminan Mutu (LPPM dan PM) Unsam , Dr. Asnawi, M.Pd selaku Ketua Panitia penyelenggara KKN menyebutkan, jumlah peserta KKN periode I ini sebanyak 63 mahasiswa yang akan ditempatkan di 12 (Dua Belas) desa, Kecamatan Seruway, Kabupaten Aceh Tamiang. KKN akan berlangsung selama satu bulan, dari tanggal 16 Januari s.d 16 Februari 2023. Dengan Dosen Pembimbing Lapangan sebanyak 12 orang.
“Selamat kepada adik-adik yang telah lulus seleksi administrasi untuk mengikuti KKN periode ini. Dari 102 orang yang mendaftar di portal KKN, 63 orang dinyatakan lulus, selebihnya belum memenuhi syarat karena belum cukup SKS nya, selebihnya mahasiswa telah mengambil kegiatan MBKM.”
“Tema KKN kita kali ini adalah, “Pemulihan Kondisi Sosial Masyarakat Pasca Bencana”. Sebagaimana kita ketahui bahwa bencana banjir beberapa waktu lalu yang terjadi di kabupaten Aceh Tamiang, termasuk juga kecamatan Seruway sedikit banyaknya telah mempengaruhi kondisi sosial masyarakatnya.”
“Semoga adik adik dapat mengikuti kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini dengan sebaik-baiknya dari awal hingga selesai. Terimakasih kepada para panitia, Para DPL, Para Civitas Akademika Unsam, Pihak Pemkab Aceh Tamiang, Jajaran Kecamatan Seruway, Para Datuk Penghulu dan masyarakat Aceh Tamiang serta semua pihak yang telah mendukung dan memfasilitasi terselenggaranya kegiatan KKN ini.”Imbuh Ketua LPPM-PM Unsam.
Adapun Pemateri dalam Pembekalan DPL dan peserta KKN ini diberikan oleh, 1. Rektor Unsam, Dr. Ir.Hamdani, M.T memberikan arahannya mengenai Peran Mahasiswa Dalam Peningkatan Kualitas Desa Melalui Pemberdayaan Ekonomi Produktif; 2. Pj. Bupati Aceh Tamiang, Meurah Budiman diwakili oleh Muslizar, S.Pd.,M.M ( Asisten Pemerintahan, Keistimewaan Aceh dan Kesejahteraan Rakyat, Aceh Tamiang) memaparkan mengenai Peningkatan Kualitas Desa Melalui Pemberdayaan Ekonomi Produktif Aceh Tamiang; kemudian 3. Rusni Devi Ariyanti Manulang,S.STP.,M.M (Camat Kecamatan Seruway) menjelaskan tentang Peningkatan Kualitas Desa Pasca Bencana Banjir di Kabupaten Aceh Tamiang; 4. Zuliani, SKM.,M.Kes ( Kepala Puskesmas Langsa Lama) dengan materi Peningkatan Budaya Hidup Sehat; dan 5. Dr. Asnawi, M.Pd menjelaskan tentang Teknis dan Pelaksanaan KKN di kecamatan dan di Desa
Muslizar,S.Pd.,M.M dalam kesempatan ini secara khusus mengajak para mahasiswa KKN turut berpartisipasi aktif sebagai kelompok Mediasi bersama sama dengan pemerintah dan masyarakat dalam menggerakkan perekonomian di kampung dengan menggali potensi yang ada di Aceh Tamiang Khususnya.
”Aceh Tamiang dari Hulu ke Hilir memiliki banyak potensi, Bidang Perikanan, potensi wisatanya, Kultur budaya Melayu serta Kearifan Lokal yang dimiliki. Di sini ada Rumah Tuntung Laut, Hasil Tenun Putri Lindung Bulan, Makanan Khas Beulacan Tutok dan sebagainya. Harapan kami kehadiran adik adik turut berperan aktif dalam upaya pemberdayaan perekonomian masyarakat di sini.” Tuturnya.
Demikian juga dengan Camat Seruway, Rusni Devi Ariyanti Manulang,S.STP.,M.M turut memaparkan Profil Kecamatan Seruway, dan berharap mahasiswa dapat beradaptasi dengan masyarakat, membangun komunikasi yang baik dan tetap berkolaborasi dengan pihak kecamatan dan masyarakat setempat.
Selain pemaparan materi, juga dilakukan diskusi dan tanya jawab dari peserta KKN dipandu oleh Moderator, Zulfan Arico,S.Si.,M.Si. Penutupan kegiatan Pembekalan ini, Rektor berkesempatan melakukan Peusijuk para peserta KKN dan menyematkan tanda peserta kepada perwakilan mahasiswa. Turut hadir dalam acara ini Para Wakil Rektor, Kepala Biro, Para Dekan, Koordinator Prodi, Ketua Pengawas Internal, dan Ketua UPT. Hadir pula mendampingi pemateri dari Pemkab Aceh Tamiang, Kabag Prokopim, dan Kasie Pemerintahan dan Keistimewaan Aceh dan Kesejahteraan Rakyat Aceh Tamiang. (Humas Unsam).