Rabu 27 Juli 2022, Lembaga Penelitian, Pengabdian Kepada Masyarakat (LPPM dan PM) Universitas Samudra (Unsam) menggelar Pembekalan Mahasiswa Peserta Kuliah Kerja Nyata (KKN) Periode II Tahun 2022. KKN periode ini mengambil tema “Meningkatkan kualitas desa melalui pemberdayaan ekonomi produktif dan budaya sehat”. Kegiatan tersebut dibuka secara resmi oleh Rektor Unsam Dr. Ir. Hamdani, M.T. di Gedung Multiguna Unsam.
Dalam laporan panitia oleh Dr. Asnawi, M.Pd selaku Ketua LPPM menyampaikan bahwa mahasiswa yang mengikuti KKN berjumlah 899 orang yang tersebar dalam 75 desa pada 5 kecamatan di kabupaten Aceh Timur yaitu kecamatan Serbajadi, kecamatan Peunaron, kecamatan Ranto Panjang Peureulak, kecamatan Indra Makmu dan kecamatan Pante Bidari. Terdapat 64 mahasiswa yang mengundurkan diri karena mengikuti program Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM), dimana MBKM di setarakan menjadi 20 sks termasuk mata kuliah KKN.
Rektor menyampaikan bahwa KKN merupakan mata kuliah dalam bentuk pengabdian masyarakat. Para mahasiswa akan menerapkan ilmu yang di dapat pada bangku perkuliahan kepada masyarakat. Mahasiswa yang mengikuti KKN di Desa dibimbing langsung oleh Dosen Pembimbing Lapangan yang berjumlah 38 orang dan juga akan memperoleh bimbingan dari pejabat desa setempat.
Dalam sambutannya rektor juga menyampaikan bahwa KKN merupakan salah satu Tri Dharma Perguruan Tinggi yaitu Pengabdian kepada Masyarakat. Dalam kegiatan KKN di Desa, mahasiswa akan tergabung dalam berbagai disiplin ilmu. Para peserta KKN periode ini diarahkan untuk menggali potensi ekonomi produktif dari desa yang menjadi lokasi penempatan KKN. Hasil dari ekonomi produktif itu diharapkan mampu meningkatkan perekonomian desa tersebut. Dan hasil dari pelaksanaan KKN akan menambah kompetensi dari calon lulusan. Salah satunya yaitu kompetensi kemampuan dalam berkomunikasi. Ini merupakan salah satu kriteria persyaratan yang ditentukan oleh penyedia lapangan pekerjaan.
“KKN merupakan kesempatan untuk saling berkomunikasi memaparkan hasil pemikiran kita kepada orang lain dengan bidang ilmu dan tingkat perekonomian yang berbeda. Kemampuan berkomunikasi yang baik merupakan kemampuan yang tidak membuat orang bosan dalam mendengarnya” jelas Rektor.
“Sebelum berkomunikasi dengan pihak desa, berkomunikasilah yang baik dengan kelompok anda. Saling bersinergi sehingga apapun permasalahan dapat dihadapi dengan mudah.” Pesannya.
“harapannya melalui tema yang diberikan dapat meningkatkan perekonomian di Desa dengan potensi yang ada di Desa dan melalui pembekalan ini, banyak informasi yang diperoleh sebagai bekal untuk diterapkan di desa” tambahnya.
Materi pertama berjudul “Peningkatan Kualitas Desa melalui Pemberdayaan Ekonomi Produktif” disampaikan oleh perwakilan pejabat pemerintah kabupaten Aceh Timur yaitu Asisten Perekonomian dan Pembangunan Kabupaten Aceh Timur Dr. Darmawan M Ali, S.T., MSID. Materi selanjutnya berjudul “Peningkatan Budaya Hidup Sehat” disampaikan oleh Kepala Puskesmas Langsa Lama Zuliani, SKM., M.Kes. Mahasiswa juga akan mendapatkan materi yang berjudul “Peran Mahasiswa dalam Peningkatan Kualitas Desa melalui pemberdayaan ekonomi produktif” yang disampaikan Rektor Universitas Samudra.