(Foto Bersama: Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan, Kerjasama, dan Hubungan Masyarakat Unsam, Dr. Ir. Muhammad Zulfri, S.T., M.M., M.T., IPM., ASEAN Eng, jajaran pimpinan Unsam yang turut hadir, Tim KIAT Advisory dan peserta Workshop)
Langsa- Universitas Samudra (Unsam) kembali menunjukkan komitmennya dalam mendorong semangat wirausaha di kalangan mahasiswa melalui pelaksanaan Workshop Penguatan Ekosistem Wirausaha. Acara ini berlangsung selama dua hari, mulai Rabu (23/10/2024) hingga Kamis (24/10/2024), di Aula I Biro Rektor Unsam. Workshop dibuka oleh Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan, Kerjasama, dan Hubungan Masyarakat Unsam, Dr. Ir. Muhammad Zulfri, S.T., M.M., M.T., IPM., ASEAN Eng yang mewakili Rektor Unsam, Prof. Dr. Ir. Hamdani, M.T., IPM., ASEAN Eng.
Workshop ini merupakan bagian dari Program Pembinaan Mahasiswa Wirausaha (P2MW) Tahun 2024 yang bertujuan untuk menumbuhkan minat berwirausaha di kalangan mahasiswa dan membantu mereka merintis bisnis yang berkelanjutan. Ketua Pusat Pengembangan Karir Unsam, Dr. Muhammad Fuad, S.E., M.M, dalam laporannya menjelaskan bahwa kegiatan ini merupakan tindak lanjut dari Surat Keputusan Rektor Unsam No. 177/UN54/P/2024 tentang pembentukan Tim Pengelola Program Pembinaan Mahasiswa Wirausaha. Rangkaian program ini telah dimulai dengan sosialisasi pada 26 Juli 2024. “Sebelumnya, kami telah menerima 27 proposal dari mahasiswa, setelah melalui proses penilaian terpilih 20 tim yang berhak mendapatkan pendanaan melalui hibah DIPA Unsam.”
Selain peserta program P2MW, workshop ini juga diikuti oleh tim peserta Unsam Startup Competition (USC) 2024, yang merupakan kelompok mahasiswa dengan ide-ide inovatif dalam bidang bisnis.
“Workshop ini bertujuan membekali mahasiswa dengan wawasan wirausaha, mulai dari pengelolaan keuangan, pemanfaatan teknologi, hingga pentingnya legalitas dalam bisnis,” ujar Dr. Muhammad Fuad. Ia menambahkan, program ini dirancang untuk memberikan pemahaman mendalam terkait langkah-langkah praktis memulai usaha bagi mahasiswa.
(Salah seorang Mentor KIAT Advisory, Ilham Syafawi saat memberikan materi Workshop)
Workshop ini menghadirkan mentor dari KIAT Advisory Banda Aceh, lembaga yang berpengalaman dalam membina wirausaha muda. Para mentor seperti Ichwan, Ilham Syafawi, M. Rizal Akbar, dan Chairis Syuja memberikan bimbingan komprehensif terkait strategi pengembangan bisnis.
Workshop diharapkan mampu mendorong munculnya semangat kewirausahaan di kalangan mahasiswa, sehingga mereka tidak hanya berorientasi pada mencari pekerjaan, tetapi juga mampu menciptakan lapangan kerja.
Wakil Rektor III Unsam, Dr. Muhammad Zulfri, dalam sambutannya menekankan pentingnya meneladani semangat wirausaha yang ditunjukkan Rasulullah SAW. Wirausaha bukanlah hal baru, mengingat sejarah Islam yang kaya dengan tradisi berniaga, bahkan Rasulullah pun terlibat dalam perdagangan antar wilayah sejak muda “Rasulullah SAW adalah seorang pelaku usaha yang sukses, bahkan dari 10 pintu rezeki, sembilan berasal dari wirausaha. Kami berharap para mahasiswa dapat mengambil inspirasi dari semangat ini,” ujar Dr. Zulfri. Ia juga mendorong mahasiswa agar berani mengatasi kendala seperti ketakutan memulai usaha, keterbatasan modal, kurangnya inovasi, dan motivasi.
Wakil Rektor berharap mahasiswa dapat memaksimalkan peluang ini. Di tengah minimnya semangat mahasiswa untuk terjun dalam dunia wirausaha, kegiatan ini menjadi salah satu upaya nyata Unsam dalam mendorong mahasiswa untuk tidak hanya berpikir menjadi karyawan, tetapi juga sebagai pencipta lapangan kerja yang dapat mendukung perkembangan ekonomi di lingkungan sekitarnya. Melalui rangkaian program P2MW ini, diharapkan tercipta generasi wirausaha muda yang mandiri dan inovatif.(Humas Unsam11).