(Rektor Universitas Samudra, Prof. Dr. Ir. Hamdani, M.T.,IPM., Asean Eng., Bersama Habib Ali Zaenal Abidin Al Hamid, Pimpinan Majelis Ta’lim Darul Murtadza, Malaysia dan para Pimpinan Majlis Ta’lim, Pondok Pesantren dari Kota Langsa, Aceh Utara dan medan).
Langsa – Universitas Samudra (Unsam) sukses menggelar perayaan Maulid Akbar dalam rangka memperingati kelahiran Nabi Besar Muhammad SAW 1446 H yang berlangsung khidmat dan meriah di Aula Gedung Multi Guna Unsam, Selasa malam (15/10/2024). Acara ini diprakarsai oleh Pemerintahan Mahasiswa (PEMA) Unsam bekerja sama dengan Majelis Anwarul Habib Kota Langsa, bersamaan dengan penutupan Maulid Arbain yang dihelat majelis tersebut. Maulid Akbar ini menghadirkan sejumlah tokoh agama terkemuka dari berbagai daerah.
Penceramah utama, Habib Ali Zaenal Abidin Al Hamid, pimpinan Majelis Ta’lim Darul Murtadza, Malaysia, menyampaikan tausiyah dengan tema “Kesederhanaan dalam Cinta”. Dalam ceramahnya, Habib Ali mengajak jamaah untuk meneladani Rasulullah SAW dalam segala aspek kehidupan, terutama dalam menjaga kesederhanaan cinta. “Cintailah terhadap sesuatu dengan sederhana, jangan berlebihan. Karena cinta yang melebihi cinta kepada Allah dan Rasul-Nya tidak akan membawa keberkahan,” tegasnya.
Habib Ali juga menekankan bahwa ilmu adalah warisan terbesar yang ditinggalkan oleh Rasulullah SAW kepada umatnya. “Rasulullah tidak meninggalkan warisan harta, melainkan ilmu. Ilmu adalah panduan hidup yang harus kita amalkan agar bermanfaat bagi diri sendiri dan orang lain,” lanjutnya.
Dalam era teknologi saat ini, ia mengingatkan pentingnya kebijaksanaan dalam memilah informasi di tengah derasnya informasi yang tersedia melalui perangkat seperti smartphone agar tidak terjebak dalam informasi tidak benar dan menyesatkan.
Selain Habib Ali, beberapa tokoh agama turut memberikan tausiyah yang memperkaya wawasan spiritual jamaah. Di antaranya adalah Habib Fahmy Assegaf, Pimpinan Majelis Ta’lim Anwarul Habib Kota Langsa, K.H. Mufty Ahmad Nasihin, Pimpinan Majelis Ta’lim Darusshofa Medan, Dr. Abi H. Zahrul Mubarrak, M.Pd, Mudir Ma’had Aly Mudi Mesra Samalanga, serta Abati H. Syekh Muhajir, Pimpinan Dayah Darul Huda Kota Langsa.
Dalam ceramahnya, Dr. Abi Zahrul menekankan pentingnya melestarikan tradisi Maulid Nabi di Aceh, yang telah menjadi warisan budaya Islam sejak masa Sultan Ali Mughayat Syah. “Maulid Nabi bukan hanya perayaan keagamaan, tetapi sarana untuk mempererat silaturahmi dan menumbuhkan rasa cinta kepada Rasulullah SAW,” ucapnya.
Acara yang dimulai pukul 20.00 WIB ini berlangsung hingga pukul 23.45 WIB dengan suasana khidmat. Meskipun jamaah memadati Aula Gedung Multi Guna Unsam, acara berjalan dengan tertib dan lancar. Diselingi lantunan shalawat yang dipimpin oleh Tgk. Syifral serta diiringi musik hadrah dari jamaah Majelis Anwarul Habib menambah kekhusyukan suasana, meninggalkan kesan spiritual yang mendalam bagi seluruh jamaah.
(Jamaah terdiri dari sivitas akademika Unsam dan Masyarakat Kota Langsa saat mendengarkan Tausyiah pada acara Maulid Nabi Muhammad SAW di Aula Gedung Multi Guna).
Rektor Unsam, Prof. Dr. Ir. Hamdani, M.T., IPM., ASEAN Eng., dalam sambutannya, mengucapkan selamat datang kepada seluruh jamaah yang hadir, termasuk para pimpinan majelis ta’lim serta pondok pesantren dari berbagai daerah. “Semoga perayaan Maulid Nabi ini membawa berkah bagi kita semua, dan menjadi momentum bagi kita untuk terus meneladani Rasulullah SAW dalam kehidupan sehari-hari,” ucapnya. Rektor juga menyampaikan apresiasi atas tingginya antusiasme masyarakat dalam menghadiri acara ini, yang menunjukkan cinta umat kepada Rasulullah SAW.
Perayaan Maulid Akbar 1446 H ini menjadi bukti nyata bahwa kecintaan umat kepada Rasulullah SAW tetap hidup dan akan terus dilestarikan sebagai bagian penting dari kehidupan spiritual masyarakat di Aceh, dan Kota Langsa khususnya. (Humas Unsam11)