Langsa-Sebanyak 61 orang mahasiswa Universitas Samudra (Unsam) ikut serta mengikuti Kegiatan Kuliah Kerja Nyata (KKN) Kolaborasi Tahun 2023 yang akan dilaksanakan di Kabupaten Pidie Jaya, Terdiri dari 7 orang mahasiswa Fakultas Ekonomi, 12 orang mahasiswa Fakultas Teknik, 10 orang mahasiswa Fakultas Pertanian, dan 32 orang mahasiswa Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan.
Pelepasan pemberangkatan mahasiswa dilakukan secara resmi oleh Rektor Universitas Samudra, Prof. Dr. Ir.Hamdani, M.T.,IPM di halaman gedung Biro Rektorat Unsam, hari ini Kamis (25/5/2023).
Laporan Ketua LPPM dan PM Universitas Samudra, Dr. Asnawi, M.Pd menyebutkan, KKN Kolaborasi PTN Se-Aceh Tahun 2023 diikuti oleh Universitas Syiah Kuala (USK), UIN Ar-Raniry, Universitas Teuku Umar (UTU), Universitas Malikussaleh (UNIMAL), Universitas Samudra, Institut Seni Budaya Indonesia (ISBI) Aceh, dengan dasar pelaksanaan adalah surat Rektor Universitas Syiah Kuala No. 1751/UN11/PM.00.01/2023 tentang Undangan keikutsertaan KKN Kolaborasi Tahun 2023, tanggal 12 April 2023.
KKN Kolaborasi Periode XXIII Tahun 2023 akan berlangsung di wilayah Kabupaten Pidie, Kabupaten Pidie Jaya, dan Kabupaten Aceh Besar mulai tanggal 26 Mei s.d 26 Juni 2023, yang diperkirakan berjumlah 3.000 orang peserta.
Peserta KKN Kolaborasi yang ikut dari Universitas Samudra sebanyak 61 orang. Dimana para peserta sudah diberi pembekalan pada tanggal 7- 8 Mei 2023 secara Hybrid, secara Daring bagi peserta dari luar USK dan secara Luring untuk peserta dari USK.
Selain itu, “semua kegiatan, dimulai dari pelaksanaan awal, penyusunan program, pengusulan program, pelaksanaan Couching, Persiapan pemberangkatan peserta, adalah dalam pantauan LPPM, ini adalah start awal dari kegiatan KKN Kolaborasi, semoga semua kegiatan berjalan lancar sebagaimana diharapkan, dan dalam kebaikan.”Ucap Ketua LPPM dan PM Unsam.
“KKN Kolaborasi ini awalnya diinisiasi oleh Rektor Universitas Syiah Kuala pada tahun 2022, untuk melaksanakan KKN Bersama dari beberapa universitas negeri maupun swasta yang ada di Aceh, untuk turun bersama ke desa melihat apa yang bisa diperbuat untuk desa.”Jelas Rektor mengawali sambutan dan arahannya.
“Tentunya akan berbeda KKN kolaborasi dengan KKN reguler, dimana KKN Kolaborasi adik adik akan ber KKN bersama teman-teman dari univeristas lain, demikian juga dengan KKN Nusantara atau KKN Kebangsaan yang akan kita ikuti nanti di Pontianak-Kalimantan, di sana adik adik akan mengikuti KKN dengan teman teman dari seluruh PTN/PTS yang ada di Indonesia.”
“Alhamdulillah kita diberi kuota untuk bisa ikut dalam KKN Kolaborasi tahun 2023 ini, dan adik adik menyatakan diri bersedia untuk ikut bergabung tanpa adanya paksaan, dimana kali ini ada 61 orang yang ikut KKN, tahun lalu ada 50 orang peserta yang ikut KKN Kolabrasi di Aceh Tengah.”
Rektor berpesan, sebagai mahasiswa yang sudah mengenyam pendidikan di perguruan tinggi harus memiliki wawasan yang berbeda dengan sebagian besar masyarakat yang ada di desa, mahasiswa diharapkan dapat memberi contoh yang baik, memberi pengetahuan bahwa modal pendidikan yang dimiliki, dan melanjutkan pendidikan tinggi adalah salah satu investasi yang sangat berharga di masa mendatang untuk merubah pola hidup ke arah yang lebih baik sebagaimana tuntutan zaman sekarang ini.
“Selamat melaksanakan KKN, jaga nama baik diri, nama baik orang tua, dan jati diri universitas. Berkolaborasilah dengan baik, saling berkenalan, bersilaturrahmi dalam ikatan yang baik, sesuai dengan kemampuan, sesuai dengan pendidikan yang telah kita terima di bangku kuliah. Dengan KKN Kolaborasi ini nantinya akan banyak bermanfaat bagi adik adik sekalian, bertambah ilmu, pengalaman dan informasi dari teman teman saat KKN.”Tutup Rektor.
Dalam kesempatan ini, Rektor juga melakukan Penyematan tanda peserta kepada Perwakilan mahasiswa KKN, Elisa Agustin dan Surya Darma. Acara ini dihadiri Para Wakil Rektor, Para Dekan, Ketua dan sekretaris LPPM dan PM beserta Staf Pegawai , Kepala Biro, Kepala UPT, Ketua Satuan Pengawas, dan seluruh peserta KKN Kolaborasi Universitas Samudra Tahun 2023. (Humas Unsam).